DINAS PANGAN DAN PERTANIAN SALATIGA GELAR SOSIALISASI HYGIENE & SANITASI RPH DALAM MENYEDIAKAN DAGING “ASUH”

Dinas Pangan dan Pertanian Kota Salatiga gelar Sosialisasi Hygiene Sanitasi Pangan bagi pengguna layanan UPT.Rph (Rumah Potong Hewan) di Kota Salatiga, di lingkungan UPT.Rph setempat, Senin (13/4/2021).

Acara yang dibuka oleh Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Nunuk Dartini,S.Pd.,M.Si yang didampingi oleh Kasi Peternakan, Ibu Hardini dan Kasi Kesmavet, dr.Nimas Ayu Kartikasari dengan narasumber dr.Christin Susilaningsih, dari Dinas Pangan dan Pertanian Kota Salatiga, dan Kepala Upt.RPh Bapak Sutikno.

Sosialisasi ini bermakud agar selalu menyediakan meneyediakan daging sapi yang “ASUH”. dr.Christin mengatakan, bahwa hygiene sanitasi RPH ini adalah upaya dari kita untuk mengendalikan layanan Upt.Rph agar selalu menyediakan daging sapi yang Aman, Sehat, Utuh, dan Halal (ASUH). Seperti kita tau peredaran daging sapi glonggongan yang ramai jadi perbincangan masyarakat, tidak hanya memperlihatkan kecurangan pedagang yaitu menambah berat daging secara tidak wajar. Tapi yang sebenarnya lebih merugikan, daging glonggongan mengandung bakteri berbahaya sehingga sangat tidak aman untuk dikonsumsi. Berdasarkan hasil penelitian, daging glonggongan mengandung bakteri pembusuk empat kali lebih banyak disbanding daging sehat. Selain itu juga mengandung salmonella, clostridium dan listeria yang bisa menyebabkan penyakit diare dan keracunan bagi yang mengonsumsinya. Demikian dijelaskan Kasi Kesmavet dr. Nimas Ayu Kartikasati. “Belum lagi kalau air yang digunakan untuk mengglonggong mengandung bakteri e.coli. Itu menambah potensi penyakit bagi yang mengkonsumsinya. Oleh sebab itu daging glonggongan akan lebih cepat membususk karena daging basah merupakan tempat yang sangat cocok untuk perkembangbiakan mikrobia,” kata Kepala Upt.Rph Bapak Sutikno. Acara yang mendapat sambutan dari peserta itu dilanjutkan dengan diskusi tentang hygiene sanitasi RPH.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *